Dari Mimamori hingga Isuzu Link, Isuzu adalah Pilihan Tepat dalam Monitor Operasional Kendaraan

Terjadinya breakdown tidak hanya bisa merugikan perusahaan, tetapi juga pihak-pihak lain yang berhubungan seperti distributor hingga konsumen secara langsung. Breakdown bisa terjadi karena perilaku berkendara, bahkan pencurian, hingga luputnya perawatan. Dari hal inilah, Isuzu terus menemani para pengusaha sekalian dengan sistem monitor operasional kendaraan bersistem telematik, dimulai dari Mimamori hingga kini muncul Isuzu Link.

Dalam sejarahnya, Mimamori sudah ada di Jepang sejak 2001 dan mulai digunakan di Indonesia di kisaran tahun 2015. Mimamori berperan memantau kebiasaan mengemudi hingga Fitur GPS. Mimamori melihat sejumlah parameter, seperti kecepatan maksimal dan kebiasaan menginjak pedal, bisa mengingatkan pengemudi jika melampaui batas kecepatan, bahkan memberikan peringatan suara, sekaligus melapor ke pihak internal melalui e-mail.

Mimamori akan menyajikan hal-hal seperti data konsumsi bahan bakar, kebiasaan seperti membiarkan mesin menyala saat diam hingga pemindahan gigi transmisi. Sementara itu, fitur GPS berfungsi memantau lokasi dengan waktu yang sebenarnya hingga histori perjalanan. Salah satu pengguna Mimamori di Indonesia adalah perusahaan logistik PT Nissho Solution Indonesia, yang kemudian bisa menghemat bahan bakar Isuzu Giga mereka 10-20%, mengingat faktor bahan bakar memakan 30% biaya operasional.

Perkembangan sistem pemantauan Isuzu pun berlanjut ketika pada 2020, Isuzu menghadirkan Isuzu Link. Dengan sistem baru ini, semua informasi tersedia di komputer atau bahkan smartphone dalam satu layar dashboard.

Isuzu Link menyajikan fitur Location Tracking, Driving Behavior, Reminder Alert, Data Integration & Operational Report. Informasi yang didapatkan meliputi monitor pencapaian kilometer dan engine hour kendaraan, koneksi dengan Isuzu dan mitra kerja untuk memudahkan layanan perawatan, breakdown alert agar mendapatkan penanganan cepat, dan service reminder. Demikian juga informasi terkait Driving Behavior demi menjaga usia kendaraan. Isuzu Partner kini dapat memasang perangkat dan berlangganan Isuzu Link melalui permintaan kepada dealer terdekat layaknya membeli spare part.

Isuzu sendiri menghadirkan produk-produk dan layanan purnajual yang dibuat untuk sedemikian dekat dengan kebutuhan masyarakat. Bicara produk, Isuzu menawarkan dua kategori, yaitu Commercial Vehicle (CV) dan Light Commercial Vehicle (LCV).

CV terdiri dari medium pick-up Isuzu Traga, light truck Isuzu Elf, dan medium truck Isuzu Giga. Sementara itu, kategori LCV terdiri dari pick-up Isuzu D-Max dan SUV Isuzu mu-X.

Untuk Isuzu Giga, Isuzu menghadirkan pilihan truk 6 ban hingga 10 ban. Mulai dari Isuzu dengan berat total kendaraan / gross vehicle weight (GVW) 10 ton yakni Isuzu Giga FRR (wing box dan refrigerator) hingga Isuzu Giga FVR bak besi, lalu tipe 10 ban Isuzu Giga FVR (GVW 16 ton) dengan pilihan panjang area muat sampai 9,84 meter, hingga kebutuhan heavy duty Isuzu Giga 6x4 sampai tractor head penarik trailer Isuzu GXZ dengan GVW 46 ton.

Adapun Isuzu Elf disediakan dalam tipe 4 ban (Isuzu Elf NLR) termasuk pilihan mikrobus, tipe 6 ban (Isuzu Elf NMR) boks maupun bak besi hingga kelas heavy duty, maupun Isuzu Elf NPS 4x4 baik sebagai truk militer maupun man hauler di pertambangan. Sementara itu, Isuzu Traga hadir dengan pilihan tipe Isuzu Traga Pick Up, Box Aluminium, dan Blindvan.

Isuzu memiliki layanan servis melalui perantaraan Bengkel Mitra Isuzu hingga on site service yang siap melayani setiap saat ke tempat customer. Layanan ini didukung ketersediaan suku cadang melalui Isuzu Parts Depo di titik-titik strategis luar Jawa demi menjangkau kota-kota terdekat.

Tidak ketinggalan, layanan nomor Whatsapp Isuzu Contact Center di 089501701700, aplikasi MyIsuzuId untuk tahu letak bengkel dan toko suku cadang terdekat terkoneksi Google Maps, hingga memesan jadwal perawatan dan juga Isuzu Bengkel Berjalan. Demikian halnya dengan kontrol operasional melalui Isuzu Link yang semuanya merupakan langkah bagi #IsuzuTerusMenemani masyarakat dengan kebutuhan yang sesuai.