Apa yang membuat sebuah truk bermuatan tanah terbalik saat melaju di medan jalan yang menanjak? Dengan sudut kemiringan yang beragam, ban pun mudah terangkat setengah-setengah. Sekalipun, pengemudi bisa memperhitungkan bahwa di sudut jalan yang dilalui terhitung tidak memiliki risiko untuk terjadinya truk terbalik, situasinya akan berbeda jika bagian gardan-gardan belakang sudah terlihat tidak stabil.

Gambarannya saat membawa beban berat, baik itu tanah, batu-batu, atau material lainnya di medan berat, dua gardan di belakang bekerja ekstra untuk menghadapi bermacam gerakan. Bukan hanya dorongan dari atas karena bobot muatan, tetapi juga ke depa dan belakang, juga kanan serta kiri. Dorongan ini akan terus terjadi selama beban muatan dan medan jalan yang dilalui serupa.

Per-per daun yang berlapis-lapis atau spring sejatinya hanya menahan beban dari atas. Secara mekanis, banyak part lain untuk menjaga kestabilan dari kondisi beban kanan-kiri atas-bawah ini.

Andaikata kestabilan itu terganggu, roda-roda dari dua gardan belakang tidak akan dalam posisi sejajar. Ibarat kaki yang tidak lagi imbang dan berada pada sudut miring, maka ambruk, truk pun terbalik.

Dalam kondisi ini, kemungkinan besar, per-per daun atau spring sudah tidak pada tempatnya lantaran penahan atau stopper sudah tidak berfungsi, atau malah patah. Dengan bobot yang tinggi, maka mudah saja hal ini menyebabkan banyak kerusakan pada bagian lain pada truk. Misalnya saja, bak tidak lagi sejajar dengan dudukannya.

Nahasnya, penyebab ketidakstabilan pada gardan-gardan sehingga truk terbalik ini hanyalah karet-karet seukuran segenggam tangan yang sudah tidak layak pakai. Namanya adalah bushing torque atau karet stabil. Berkaca dari gambaran di atas, maka bushing torque atau karet stabil ini merupakan suku cadang yang penting di Isuzu Giga, khususnya Isuzu Giga FVZ.

Di Isuzu Astra Domestic Genuine (IADG), bushing torque dibuat sedemikian awet. Ia teruji tidak crack pada daur pakai 300.000 dengan defleksi 22,7 persen. Kemampuan menahan beban radial (naik-turun) minimal 20 ton dan beban axial (kanan-kiri) minimal 7 ton.

Sebagai komparasi, karet stabil dari merek lain atau aftermarket memiliki masa pakai lebih rendah. Jika merek lain atau aftermarket mengalami crack di 180.000, 120.000, bahkan 55.000, bushing torque IADG tidak crack bahkan dengan daur pakai 300.000.

Tentu tidak ada yang ingin angka pendapatan jadi minus lantaran kerusakan yang ditimbulkan hingga downtime karena truk harus perbaikan lama di bengkel. Padahal, bushing torque yang seawet itu bisa didapatkan dengan harga Rp 250.000, yang bahkan hingga Desember 2022 promo menjadi hanya Rp 150.000.

Panik dan pasrah, ketika mesin truk terus menyala, tidak mau dimatikan, dan malah semakin berasap. Kondisi ini diistilahkan dengan diesel runaway.

Mengapa diesel runaway bisa terjadi? Hal pertama yang perlu dipahami telebih dahulu adalah bagaimana kerja sebuah mesin diesel pada umumnya. Berbeda dengan mesin bensin, mesin diesel tidak menggunakan busi untuk memberikan percikan api terhadap campuran udara-bahan bakar. Mesin diesel menggunakan pengapian kompresi dan busi pijar (glow plug) yang dipanaskan secara konstan.

“Pada mesin diesel, campuran udara-bahan bakar terjadi di ruang bakar. Solar dikabutkan ke dalam silinder tepat saat piston mendekati top dead center (TDC),” demikian penjelasan Puti Annisa selaku Communication Management Department Head PT Isuzu Astra Motor Indonesia.

Jika mesin bensin biasanya menggunakan rasio kompresi 8-12:1, sebagian besar mesin diesel memiliki rasio kompresi 17-23:1. Artinya, tekanan kompresi lebih tinggi. Satu hal lagi, mesin diesel hanya memperhitungkan solar, sementara udara mengiringi. Manakala terjadi kebocoran dan udara seperti hidrokarbon sisa pembakaran masuk ke dalam ruang bakar, maka kompresi akan meningkat sehingga terjadilah diesel runaway.

Mengapa bisa bocor? Di sinilah pentingnya perawatan. Bisa saja karena sistem fuel cut valve tidak bekerja, atau pompa injeksi bermasalah. Part-part yang memungkinkan terjadinya kebocoran akan terjadi demikian lantaran tidak dirawat ataupun diganti sesuai jadwal.

Sekalipun di mesin diesel modern seperti common rail, asupan udara dan solar sudah diatur oleh electronic control unit (ECU), mengabaikan perawatan juga bisa membuat ECU “tertipu”. Misalnya ada kebocoran oli yang kemudian masuk dan berperan sebagai “bahan bakar” di ruang pembakaran, maka kompresi pun meningkat dari yang seharusnya.

Oleh karenanya, perawatan rutin penting sekali dilakukan. Dengan rutin melakukan pengecekan dan perawatan spare part serta kondisi kendaraan, berbagai macam Tindakan preventif bisa dilakukan. Sehingga, hal-hal menjengkelkan seperti diesel runaway dapat dihindari.

Isuzu sendiri memiliki program seperti Isuzu Mechanic On Site untuk melakukan perawatan pada armada operasional yang sedang breakdown ataupun melakukan edukasi tentang perawatan berkala kendaraan operasional customer tertentu. Demikian pula dengan Bengkel Isuzu Berjalan yang layanannya berupa unit bengkel dalam kendaraan Isuzu yang siap melakukan perbaikan ke lokasi customer. Tentu lebih baik perawatan, dibandingkan panik menghadapi diesel runaway.

Kabin dan kursi yang bersih, AC-nya terasa segar, eksterior dan interior terlihat mulus dan pengemudi-pengemudi yang santun. Siapa yang tidak berharap demikian ketika road trip keluarga menggunakan microbus di akhir tahun seperti saat ini?

Tipe kendaraan mikrobus tersebut menjadi solusi ketika keluarga besar ingin pergi bersama dan merasa cukup dengan satu kendaraan saja. Baik saat menyusuri kota-kota yang disinggahi, wisata kuliner, hingga untuk rutinitas pergi-pulang dari tempat menginap ke tempat makan.

Melihat poin-poin di atas, maka terbuka peluang untuk memanfaatkan momen liburan dengan menawarkan jasa mikrobus sebagai moda transportasi darat untuk wisata dalam negeri. Bicara wisata dalam negeri, semangat liburan tahun ini pun didominasi niatan untuk tujuan destinasi lokal. Menurut data terkini, jumlahnya mencapai 96 persen. “Sebesar 96 persen masyarakat memilih untuk menikmati liburan di dalam negeri pada akhir tahun ini,” demikian hasil survei Populix, dikutip sejumlah media massa.

Kini tinggal bagaimana memanfaatkan momen ini dengan menyuguhkan daya tarik. Secara bersamaan, gambaran di awal tadi penting untuk menjadi pertimbangan: jaminan kabin dan kursi yang bersih, AC-nya terasa segar, eksterior dan interior terlihat mulus dan pengemudi-pengemudi yang santun bahkan mungkin bisa menjadi catatan di muka promosi.

Soal mikrobus, Isuzu memiliki pilihan tipe Isuzu Elf mikrobus yang antara lain memiliki pilihan berdasarkan jumlah penumpang. Mulai dari kapasitas 16 orang hingga 20 orang, dari Isuzu Elf NLR B hingga Isuzu Elf NLR B Long. Kapasitas ini sendiri bisa menjadi pilihan, tidak hanya terkait dengan kebutuhan konsumen akan jumlah penumpang tetapi juga harga sewa. Terlebih lagi, mikrobus Isuzu Elf mengandalkan mesin diesel yang kini berspesifikasi Euro 4 sehingga hemat biaya BBM dibandingkan dengan kendaraan berbahan bakar bensin. Sudah umum pula, Isuzu terkenal akan keiritannya.

Sebagai sebuah mikrobus untuk wisata, tingkat visibilitas Isuzu Elf mikrobus pun tinggi, dari sisi pengemudi maupun penumpang. Sehingga penumpang dapat merasakan sensasi menikmati pemandangan dari dalam kabin yang nyaman. Ini semua dihadirkan Isuzu melalui penerapan kabin heksa pod yang ada pada unit Isuzu Elf.

Fitur-fitur yang menunjang keamanan dan keselamatan juga mencakup, seperti exhaust brake yang membantu pengereman secara maksimal untuk Isuzu Elf NLR B dan Isuzu Elf NLR B Long. Power steering dan pengaturan setir sistem tilt & telescopic juga dihadirkan untuk menunjang kenyamanan bagi pengemudi. Sebab, kenyamanan mendukung keselamatan dalam mengemudi.

Isuzu pun menerapkan layanan Bengkel Isuzu Berjalan, yakni unit yang siap datang ke lokasi jika kendaraan Isuzu mengalami masalah. Unit Bengkel Isuzu Berjalan ini dilengkapi berbagai peralatan, yang bahkan bersedia untuk perbaikan hingga turun mesin.

Jika suku cadang sudah dalam stok dan tersedia di gudang perusahaan, maka artinya perawatan menjadi sangat mudah karena tinggal ambil dan pasang. Kondisi seperti ini lebih mudah dibanding ketika belanja dengan menunggu masa breakdown.

Siklus pergantian spare part dan perawatan kendaraan operasional dapat berbeda-beda. Ini semua dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya kebiasaan berkendara, jenis muatan, medan jalan dan masih banyak lagi faktor yang lain. Jenis usaha satu dengan yang lain pasti akan memiliki kebutuhan dan siklus perawatan yang berbeda pula.

PT Prima Maju Jaya sebagai contoh. Perusahaan yang bergerak di bidang cut and fill area setempat, pengurukan tanah, galian bawah tanah dengan metode top down ataupun open cut ini membutuhkan berbagai suku cadang yang mesti segera tersedia untuk unit-unit Isuzu Giga mereka yang hingga saat ini berjumlah 150 unit.

“Mereka membutuhkan sejumlah part yang sebisa mungkin harus ada secepatnya. Sebab, mereka tidak ingin truk diam untuk perbaikan di bengkel karena harus terus bekerja,” ujar Kepala Bengkel Astrido Isuzu Mangga Dua, Miyanta.

Pihaknya kemudian melakukan pendataan mengenai suku-suku cadang yang rutin dibutuhkan. Dengan demikian, stok suku cadang bisa disediakan lebih dulu. “Per, filter solar, filter oli dan udara, baut roda, dan body part menjadi kuantitas terbesar,” ujar Miyanta perihal kebutuhan PT Prima Maju Jaya.

Miyanta dan tim ikut merapikan atau melakukan penataan penyimpanan suku cadang pada area operasional PT Prima Maju Jaya agar lebih memudahkan saat proses perawatan dan perbaikan. Ditambah komunikasi mengenai update stok dari masa ke masa, maka proses perawatan dengan kebutuhan suku cadang partai besar semacam ini bisa segera terpenuhi.

Layanan serupa juga dapat dirasakan oleh Isuzu Partner lainnya dengan cara menghubungi pihak dealer setempat. Sehingga kebutuhan akan spare part yang mendesak namun rutin dapat diatasi dengan cepat dan tepat. Semua ini dihadirkan Isuzu untuk memberikan layanan after sales terbaik.